PEKANBARU (RA) - Anggota Komisi I DPRD Kota Pekanbaru, Syafri Syarif, mendesak Wali Kota Pekanbaru Agung Nugroho untuk segera melakukan evaluasi dan rotasi terhadap kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kota Pekanbaru. Menurutnya, langkah ini sangat mendesak agar kinerja pemerintahan bisa lebih maksimal.
Syafri menyebut, sejak muncul sinyal akan adanya rotasi pejabat, sebagian kepala OPD diduga mulai kehilangan fokus dalam bekerja karena merasa posisinya tidak aman.
"Sekarang ini tentu mereka (kepala OPD) berpikir, diganti atau tidak. Dirotasi atau tidak, pindah atau tetap, sehingga mereka pun bekerjanya jadi tidak maksimal. Harapan kami kepada Pak Wali Kota untuk segera mengevaluasi kepala-kepala OPD yang ada di Pemerintah Kota Pekanbaru," tegas Syafri, Kamis (17/4/2025).
Politisi Partai Golkar ini menilai bahwa kinerja para kepala OPD sejauh ini belum optimal. Masih banyak persoalan yang belum terselesaikan di Kota Pekanbaru, dan hal itu dinilai berkaitan langsung dengan efektivitas kepemimpinan di tiap-tiap OPD.
Ia menekankan pentingnya menempatkan pejabat sesuai dengan kompetensi, bukan semata karena faktor kedekatan atau balas budi politik.
"Bukan hanya sekadar balas budi saja, tapi kami berharap Wali Kota betul-betul menempatkan orang yang berkompeten, yang mempunyai keahlian di bidangnya sehingga bisa membantu Pak Wali Kota dalam menuntaskan permasalahan yang ada di Kota Pekanbaru," ujarnya.
Syafri juga menyinggung pernyataan Wali Kota sebelumnya yang berencana melakukan evaluasi dan rotasi pejabat setelah Hari Raya Idulfitri 1446 H/2025 M. Ia meminta agar rencana tersebut segera direalisasikan, mengingat berbagai agenda penting pemerintahan sudah mulai berjalan.
"Ya, segera saja rotasi, karena ini sudah masuk triwulan kedua dan kita sudah mulai tahap penyusunan anggaran perubahan. Belum lagi nanti anggaran murni tahun 2026. Harapan kami kepada Pak Wali Kota untuk segera melaksanakan evaluasi terhadap kepala OPD maupun camat dan lurah yang ada di Kota Pekanbaru," tandasnya.
.jpeg)
