PEKANBARU (RA) - Warga Kota Pekanbaru diingatkan agar tidak membuang sampah sembarangan. Warga jangan lagi membuang sampah di pinggir-pinggir jalan.
Warga cukup meletakkan sampah di depan rumah, dan akan dijemput langsung oleh angkutan dari Lembaga Pengelola Sampah (LPS) kelurahan masing-masing.
Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru, menjamin bahwa angkutan LPS akan mengangkut sampah masyarakat paling lama dalam dua hari sekali.
Hal ini disampaikan Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pekanbaru, Zulhelmi Arifin usai memimpin rapat evaluasi LPS bersama DLHK, Camat, dan lurah, Rabu (5/11).
"Cukup letakkan depan rumah. LPS akan mengangkat sampahnya. Kami sudah buat kesepakatan bersama camat dan lurah, kita memberi jaminan paling lama dua hari sampah depan rumahnya akan diangkat," kata Zulhelmi Arifin.
Menurutnya, kesepakatan telah dibuat bersama camat dan lurah selaku pejabat wilayah agar sampah warga bisa terangkut sepenuhnya oleh LPS.
Sehingga tidak ada lagi warga yang membuang sampah di pinggir jalan, atau TPS liar. Saat ini, pihaknya masih mendapati beberapa oknum warga yang membuang sampah di pinggir jalan.
"Kadang antar anak sekolah ada warga buang sampah di pinggir jalan. Jadi kedepan kita harapkan tidak ada lagi yang seperti itu. Kalau sampah tidak diangkut LPS di depan rumah, hubungi camat, dan DLHK, selesai itu," ucap Ami, sapaan akrabnya.
Saat ini Pemko Pekanbaru telah memberdayakan LPS dalam pengangkutan sampah di lingkungan masyarakat. Apalagi sudah ada aturan dari pemerintah kota, yang boleh melakukan pengangkutan sampah adalah LPS dan DLHK Pekanbaru.
"Jadi rapat bersama pak camat pak lurah ini agar tidak ada lagi yang buang sampah sembarangan, dan jangan ada lagi pungli retribusi sampah," paparnya.
Sementara itu Plt Kepala DLHK Kota Pekanbaru, Reza Aulia Putra memastikan pihaknya tetap melakukan pengawasan terhadap angkutan LPS. Pihaknya mendorong agar kinerja LPS bisa optimal.
"Kemudian, kami juga imbau kepada warga jangan ada lagi yang membuang sampah sembarang. Warga bisa menggunakan jasa pengangkutan LPS di kelurahan masing-masing," pungkasnya.
.jpg)
