Asupan Gizi Gratis Berjalan, Pekanbaru Menuju Zero Stunting

Asupan Gizi Gratis Berjalan, Pekanbaru Menuju Zero Stunting
Wali Kota Pekanbaru, Agung Nugroho bercengkrama dengan salah seorang anak saat kunjungan kerja ke Kelurahan Melebung, Tenayan Raya

PEKANBARU (RA) - Program pemberian asupan makanan bergizi gratis terhadap anak yang terindikasi stunting di Kota Pekanbaru telah berjalan. Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru, telah melaksanakan pemberian asupan gizi gratis ini selama satu bulan terakhir.

Asupan gizi gratis ini diberikan selama tiga bulan kepada anak yang terindikasi stunting atau gagal tumbuh. Total hampir 3.000 anak di Pekanbaru menjadi sasaran asupan gizi gratis ini.

"Ada 3.000 anak-anak stunting hari ini, yang sedang kita proses (pemberian asupan gizi) sudah satu bulanan," kata Wali Kota Pekanbaru, Agung Nugroho, Senin (27/10).

Menurutnya, asupan gizi gratis yang diberikan pemerintah kota selama 3 bulan ditargetkan mampu menambah berat badan dan tumbuh kembang anak stunting tersebut.

"Mudah-mudahan berat dan tingginya bisa tercapai. Sehingga Pekanbaru zero stunting," ujar Agung Nugroho.

Dalam program ini, Pemko Pekanbaru memberikan asupan makanan bergizi secara gratis selama tiga bulan kepada ribuan anak yang telah terdata terindikasi stunting.

Agung optimis, dengan adanya program asupan makanan bergizi bisa membawa Kota Bertuah terbebas atau zero dari kasus stunting.

"Karena setiap anak berhak tumbuh sehat, cerdas, dan kuat," tegasnya.

Seperti diketahui, Wali Kota Agung Nugroho pada 31 Juli 2025 lalu memerintahkan supaya dilakukan sweeping guna mendata anak stunting.

Dalam sweeping ini, pemerintah kota mengerahkan kader posyandu dan kader KB untuk mendatangi rumah-rumah warga khususnya yang memiliki balita.

Berdasarkan pendataan yang dilakukan, tercatat sekitar 2 ribu lebih anak yang alami stunting.

Agung menyatakan jika persoalan stunting tidak bisa ditangani setengah-setengah, karena menyangkut masa depan generasi Pekanbaru. Ia menginginkan Ibukota Provinsi Riau bisa terbebas dari stunting.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index