RAKYAT RIAU - PEKANBARU - 12 Oktober 2025 — Hari ini, mahasiswa Program Studi S1 Kimia Universitas Lancang Kuning (Unilak), Gisha Pasha Mongan, resmi berangkat ke Jepang untuk melaksanakan riset selama tiga bulan di The University of Tokyo (Todai). Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Unilak dalam memperkuat jejaring riset internasional dan meningkatkan pengalaman akademik mahasiswa di tingkat global.
Selama tiga bulan ke depan, Gisha akan melakukan penelitian di salah satu laboratorium The University of Tokyo dengan fokus pada pengembangan material dan teknologi ramah lingkungan yang memiliki potensi penerapan dalam bidang pertanian dan energi berkelanjutan.
Keberangkatan Gisha didampingi oleh Dr. Indra Purnama, M.Sc, selaku pembimbing utama dari Unilak, yang juga merupakan dosen homebased S2 Ilmu Pertanian Sekolah Pascasarjana Unilak, dan akan berkoordinasi dengan dosen pembimbing di The University of Tokyo. Selain mendampingi mahasiswa, Dr. Indra juga akan melaksanakan agenda tindak lanjut kerja sama akademik antara Unilak dan beberapa universitas ternama di Jepang, yang juga diikuti oleh Dosen S1 Agroteknologi, S1 Agribisnis, dan S2 Ilmu Pertanian, yaitu The University of Tokyo (Todai), Tokyo University of Agriculture (Nodai), dan Tokyo University of Agriculture and Technology (Nokodai).
Rektor Unilak, Prof. Dr. Junaidi, S.S., M.Hum., Ph.D menyampaikan apresiasi dan rasa bangga atas keberangkatan mahasiswa Unilak untuk menempuh pengalaman riset di universitas terbaik dunia.
“Kita sangat bangga dengan capaian ini. Keberangkatan Gisha ke The University of Tokyo menunjukkan bahwa mahasiswa Unilak mampu bersaing secara global. Ini juga menjadi bukti nyata bahwa kampus terus berkomitmen memperkuat kerja sama internasional di bidang pendidikan dan riset,” ujar Rektor Unilak.
Melalui kegiatan ini, Unilak berharap dapat terus memperluas jejaring kerja sama internasional, terutama dalam bidang pertanian tropis berkelanjutan, lingkungan hidup, dan energi hijau, sejalan dengan visi universitas untuk menjadi perguruan tinggi yang unggul, berbudaya Melayu, dan berdaya saing di tingkat internasional.
