Guru SMPN 13 Pekanbaru Diduga Tampar Siswa, Dicopot dari Tugas Mengajar

Guru SMPN 13 Pekanbaru Diduga Tampar Siswa, Dicopot dari Tugas Mengajar
SMPN 13 Kota Pekanbaru.

PEKANBARU (RA) - Seorang guru SMP Negeri 13 Pekanbaru berinisial EE dicopot dari tugas mengajar setelah diduga menampar sejumlah siswa.

Aksi ini terjadi usai kegiatan yasinan dan pengajian di sekolah pada Jumat (12/9/2025).

EE yang mengajar mata pelajaran PJOK disebut menampar siswa karena mereka lupa menggulung tikar seusai kegiatan. 

Kepada pihak sekolah, EE berdalih tindakannya untuk menanamkan disiplin.

Namun, alasan tersebut tak diterima wali murid. Salah seorang bahkan sempat tersulut emosi saat memprotes ke pihak sekolah, Senin (15/9).

Mereka mendesak agar Dinas Pendidikan mengambil langkah tegas.

Kepala Bidang SMP Disdik Pekanbaru, Irpan Maidelis, mengatakan EE sudah meminta maaf, tetapi keputusan tegas tetap dijatuhkan.

"Yang bersangkutan sudah kami copot dari tugas mengajar. Kami terus berkoordinasi agar penanganannya sesuai prosedur," kata Irpan.

Wali Kota Pekanbaru Agung Nugroho mengaku sudah memonitor kasus ini dan menyerahkan penanganan ke Dinas Pendidikan.

"Saya sudah serahkan ke Kepala Disdik untuk cek ke lapangan. Tentu kebijakan diambil berdasarkan fakta yang ada," ujarnya.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index