PEKANBARU (RA) - Ketua DPH Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) Pekanbaru, Datuk Seri Muspidauan menerima kunjungan silaturahmi pengurus Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Pekanbaru, Kamis (4/9).
Kunjungan silaturahmi ini bertempat di Kantor LAMR Pekanbaru, Jalan Senapelan, Kampung Bandar, Kecamatan Senapelan.
Diskusi terkait sejumlah persoalan, berlangsung hangat antara kedua belah pihak. Semua lembaga dan organisasi yang ada di Pekanbaru, diharapkan bisa saling berkoordinasi.
"LAMR Pekanbaru ini sebagai payung panci adat. Karena di Pekanbaru ini penduduknya heterogen, dengan bermacam suku dan budaya, tentu supaya bisa menjadi pemersatu agar pembangunan menjadi lancar," ujar Ketua DPH LAMR Pekanbaru, Datuk Seri Muspidauan.
Silaturahmi ini dapat mempererat hubungan antara lembaga yang ada di Pekanbaru. Lembaga yang ada di Pekanbaru juga menjadi tempat menyuarakan apa yang diinginkan masyarakat terhadap pemerintah.
Dikatakannya, pemerintah tidak dapat berjalan sendiri tanpa adanya dukungan dari sejumlah pihak termasuk lembaga-lembaga yang ada di Pekanbaru.
"Melalui pertemuan ini ada gagasan gagasan yang muncul yang dapat kita sampaikan ke pemerintah," terangnya.
Sementara itu Ketua FPK Pekanbaru, Suraji Ali menyebut kegiatan ini satu langkah positif, bagaimana agar bisa merajut rasa kebersamaan bahwa LAMR ini merupakan payung seluruh elemen yang ada di Pekanbaru.
Pihaknya bersama LAMR Pekanbaru juga berkomitmen dalam mendukung Wali Kota Pekanbaru, Agung Nugroho dalam menjalankan roda pemerintahan dan pembangunan di negeri ini.
"Bagaimana Pekanbaru ini bisa menjadi aman, makmur, damai dan sejahtera. Jadi semua elemen yang ada di Pekanbaru memiliki rasa tanggung jawab untuk membantu pemerintah kota untuk menjalankan pemerintahan lebih baik," ucapnya.
.jpeg)
