PEKANBARU (RA) - Sejumlah personel TNI berjaga di pintu masuk Kantor DPRD Kota Pekanbaru, di Jalan Jendral Sudirman, Senin (1/9). Personel TNI, Satpol PP, dan sekuriti kantor menjaga ketat akses pintu masuk gedung.
Penjagaan ini dilakukan sebagai bentuk antisipasi menyusul aksi unjuk rasa (Unras) ribuan mahasiswa yang digelar di Kantor DPRD Riau dan Polda Riau hari ini.
Pantauan di lapangan pada pukul 12.31 WIB, aktivitas di kantor DPRD Kota Pekanbaru tampak lengang. Para anggota dewan nyaris tidak tampak, hanya beberapa staf sekretariat yang beraktivitas di ruang kerja masing-masing.
Hanya terlihat dua Anggota DPRD Pekanbaru yang datang ke kantor, yakni Pangkat Purba (Demokrat) dan Firman (Nurani-Bangsa).
Salah satu personel Satpol PP menyebutkan, langkah pengamanan ini dilakukan sebagai bentuk antisipasi adanya aksi unjuk rasa di Gedung DPRD Pekanbaru. "Ya, untuk antisipasi saja, jadi penjagaan diperketat. Ada 10 anggota TNI juga yang berjaga," ujarnya.
Sementara itu, Kabag Persidangan dan Perundang-undangan DPRD Pekanbaru Khoruil Effendi saat dijumpai menampik adanya arahan libur bagi pegawai ASN maupun THL. "Tak ada intruksi libur atau WFH. Masuk seperti biasa," ungkap Khoirul.