PEKANBARU (RA) - Ketua Komisi II DPRD Kota Pekanbaru, Zainal Arifin, menilai Gerakan Pangan Murah (GPM) atau program pasar murah yang digelar Pemko Pekanbaru di tiap kelurahan berdampak positif dalam menekan harga kebutuhan pokok.
Menurutnya, program ini perlu berlanjut secara berkesinambungan dan digelar rutin minimal setiap triwulan dengan cakupan lebih luas.
"Kita sudah dengar beberapa kali pemerintah menggelar pasar murah di kelurahan-kelurahan. Harapannya bisa menekan harga di pasaran. Kalau bisa berkesinambungan, minimal setiap triwulan. Bahkan sekopnya bisa lebih besar lagi," ujar Zainal, Sabtu (13/9/2025).
Zainal menegaskan DPRD Pekanbaru mendukung langkah pemerintah menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok melalui pasar murah. Namun, ia juga menekankan pentingnya transparansi dan kejelasan alokasi anggaran agar pelaksanaan lebih terukur.
Politisi Gerindra ini mengaku masih ingin memastikan pos anggaran pasar murah tersebut. Hingga kini, ia belum menemukan secara jelas di mana dana itu ditempatkan.
"Ini yang mau kita gali di dinas terkait. Saya belum melihat secara kasat mata anggaran itu posnya di mana. Apakah di Pemko melalui Sekretariat, Disperindag, Disketapang, atau Dinas Pertanian. Informasi yang saya tahu, kalau tak salah di Disperindag," jelasnya.