PEKANBARU (RA) - Wali Kota (Wako) Pekanbaru, Agung Nugroho meninjau kegiatan Gerakan Pangan Murah (GPM) di Lapangan Ligako, Kelurahan Taman Karya, Kecamatan Tuah Madani, Sabtu (30/8).
GPM ini serentak digelar Pemerintah Kota Pekanbaru di 15 titik kecamatan yang ada di Pekanbaru. GPM ini juga digelar serentak secara nasional se-Indonesia.
Gerakan pangan murah yang dilaksanakan, pemerintah kota bekerjasama dengan Bulog dan instansi terkait lainnya. Gerakan pangan murah yang dilaksanakan nantinya dalam rangka stabilitas pasokan harga pangan, sekaligus untuk memeriahkan HUT ke-80 RI.
"Kami memahami betapa pentingnya kestabilan harga pangan bagi keluarga. Karena itu, Pemko Pekanbaru bersama berbagai pihak menghadirkan Gerakan Pangan Murah Serentak Nasional untuk membantu masyarakat mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga terjangkau," kata Agung Nugroho.
Disampaikan Agung, ada berbagai kebutuhan pokok yang disiapkan pada Gerakan Pangan Murah Serentak Nasional nantinya, seperti beras SPHP, MinyaKita, gula pasir, telur ayam, cabai merah, bawang merah, frozen food, sayuran dan aneka olahan ayam.
Untuk beras SPHP 5 kilogram akan dijual seharga Rp58.000, MinyaKita Rp14 ribu per liter, gula pasir Rp16.000 per kilo, telur ayam Rp46.000 per papan, cabai merah (harga petani), bawang merah (harga petani), frozen food (harga distributor), sayuran (harga petani), serta aneka olahan ayam sesuai harga distributor.
"Mari kita ramaikan bersama, sekaligus menjaga semangat kebersamaan dan kepedulian untuk Pekanbaru yang lebih sejahtera," ajak Agung.
Untuk stok pangan, Wali Kota Agung memperkirakan sangat cukup. Ia meminta masyarakat memanfaatkan momentum ini. Selanjutnya, Orang Nomor Satu di Pekanbaru ini akan berkeliling ke-14 Kecamatan lainnya untuk meninjau serta mengawasi distribusi pangan murah tersebut.